.
.
Kemampuan berbicara sangat penting dalam proses pemuilhan
stroke. Mempelajari kembali apa, kapan, bagaiman menggunakan bahasa bisa
menjadi tantangan. Bagamina anda merujuk ke diri sendiri dan bagaimana anda
merujuk ke orang lain menyuarakan pandangan mereka tentang anda merupakan
bagian penting keberhasilan anda. Tips untuk memperbaiki komunikasi stroke
Anda bukanlah korban. Istilah “Korban” seolah
menyedot semua kekutana yang kita miliki dalam masa pemulhan. Stroke memang
telah mengubah cara melakukan banyak pekerjaan, tetapi stroke tidak
mengorbankan seseorang.
Baca juga :
Banyak orang telah beradaptasi pada berbagai cara berbeda untuk menyelesaika pekerjaanya.
1.Saya belajar untuk menyebut bagian kiri tubuh saya sebagai
“sisi yang terserang” dan bagian tubuh kanan sebagai “sisi yang tidak
terserang”.
2.Saran untuk keluarga : Kami harus menemukan cara sendiri
untuk melakuka aktivitas sehari-hari dan, saat melakukannya, bisa menyadari
hasil kerja keras pekerjaan kami yang baik. Melimpahi kami dengan cinta
merupakan hal positif.
3. Saat kami mulai pulih, ingatlah utnuk berbicara kepada
kami dalam kalimat –kalimat pendek. Banyak dari kami kesulitan memahami dialog
panjang, kalimat dengan keterangna tambahan, pertanyaan yang bertele-tele, atau
topik yang bercabang-cabang. Kami
membutuhkan bantuan anda untuk memahami
bagian otak mana yang terkena dan cara trabaik untuk mengimbanginya
dengan kesulitan berbahasa. Beberapa masalah ini akan terpecahkan seiring
berjalanya waktu. Tetapi, kami tidak yakin kapan waktunya.
4.Berbicaralah kepada kami dalam nada sura normal dan sura
yang berubah-ubah . kami bisa mendengar kata kata yang anda ucapkan, tetapi
kami sulit memahami atau mengerti semua yang anda katakan secepat sebelum
serangan stroke.
5. Sebuah kata
tentang pilihan : Struktur sosial kita sudah sangat terlibat dalam memberikan
pilihan konsumen. Namun, begitu banyaknya pilihan malah bisa menjadi bumerang
bagi pahalwan stroke , menimbulkan kebingunagn dan frustasi. Tips untuk memperbaiki komunikasi stroke Misalnya, pergi ke
toko grosir bisa menjadi pekerjaan yang menjengkelkan dan mengesalkan bagi
pascastroke.
6.Beberapa pahlawan stroke, telah kembali belajar berbicara,
tetapi dalam prosesnya mungkin menjadi banyak bicara. Ini wajar terjadi pada
cedera otak bagian kanan, yang bisa mempengaruhi pusat bahasa dan bicara.
7. Pahlawan stroke mungkin akan menggunakan bahasa yang
tidak tepat, walaupun mreka tidak pernah menggunakan bahasa seperti itu sebelum
stroke. Teorinya bahwa kebanyakn kata seru atau sumpah serapah hanya memiliki
satu kata suku, sehingga mudah di ucapkan. Tips untuk memperbaiki komunikasi stroke
8. Idiom dan kata-kata klise, kata kiasan, seperti “jerami
yang mematahkan punggung unta” (the straw
that broke the camel’s back) atau “Itulah jerami terakhir” (That’s the last straw), bisa sangat
sulit di pahami oleh pahlawan baru stroke .
Saya akan secara harfiah mencari unta atau jermai! Bahasa
penuh kata kiasan yang mungkin sulit di cerna dan di pahami oleh otak yang
terkena stroke. Katakan apa yang anda maksud, karena kami akan kembali
mempelajari konotasi dan nuasa kata lisan dan tulisan.
Tag :
Tips untuk memperbaiki komunikasi stroke
Tips untuk memperbaiki komunikasi pasca stroke
Tips untuk memperbaiki komunikasi
Cara belajar memperbaiki komunikasi stroke
Cara belajar memperbaiki komunikasi
Belajar komunikasi pada pasca stroke
.
.
0 Response to "Tips Untuk Memperbaiki Komunikasi : Istilah-Istilah Yang Membantu Penderita Stroke"
Posting Komentar